Pidie – Dalam upaya memperkuat ketahanan dan swasembada pangan nasional, Dandim 0102/Pidie, Letkol Inf Andi Irsan M. Han, mendampingi Aster Kasdam IM, Kolonel Inf Fransisco, S.IP., M.I.Kom., bersama Kabulog Wilayah Aceh, Ihsan, S.P., dan rombongan melaksanakan peninjauan Program Serapan Gabah (Segab) di wilayah Kodim 0102/Pidie, Senin (10/03/2025).
Dalam rangkaian kegiatan ini, Aster Kasdam IM dan rombongan melakukan pengecekan Posko Gabah/Beras di Gudang Bulog Dayah Teungoh, Desa Tijue, Kecamatan Pidie. Selanjutnya, mereka meninjau proses panen padi di Kecamatan Sakti serta mengunjungi kilang penggilingan padi Mamur Indosiar milik M. Rivaldi di Desa Tan Kueng, Kecamatan Sakti.
Di hadapan para petani dan pemilik usaha kilang padi, Kolonel Inf Fransisco menekankan pentingnya kolaborasi antara petani, pengusaha penggilingan, dan Bulog dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Ia menegaskan bahwa pemerintah telah menetapkan harga beli gabah dari petani sebesar Rp6.500 per kilogram. Oleh karena itu, pihak kilang padi diharapkan bekerja sama dengan Bulog untuk memastikan tercapainya target penyerapan gabah guna memenuhi kebutuhan pangan nasional.
“Target penyerapan gabah di Kabupaten Pidie mencapai 20.000 ton. Ini merupakan langkah strategis dalam menjaga stabilitas pangan dan mendukung kesejahteraan petani,” ujar Kolonel Inf Fransisco.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah dan aparat terkait, termasuk Pimpinan Cabang Bulog Sigli, Kadistan Pidie Hasballah, Pgs. Pasiter Kodim 0102/Pidie Lettu Inf Agus Kurniawan, Danramil 12/Sakti Yunus Emha, S.Pd., S.H., Kapolsek Sakti Iptu M. Nur, S.H., Camat Sakti Nur Masyitah, S.Ag., serta para Babinsa, PPL, Ketua Gapoktan Nasrullah, Keuchik Tan Kueng Ismuddin, dan masyarakat setempat.
Dengan adanya program ini, diharapkan kesejahteraan petani meningkat, distribusi gabah menjadi lebih optimal, serta ketahanan pangan nasional semakin kuat.